Thursday, November 25, 2010

Letting Go

bl0emetje.deviantart.com




Ketika saya lagi berpikir, apa yang mau ditulis hari ini, tiba-tiba kamu muncul dalam bentuk sekotak chat conversation, berkerlip dalam warna biru-oranye. De javu. Sudah lama tidak begitu.


Mendadak saya bernostalgia


Saya ingat kali terakhir kamu panggil saya lewat chat. Ada sensasi yang kini tidak kurasa.


Rasanya sudah lama sekali,
sejak masa ketika saya tersentak melihat nama kamu muncul, memanggil saya
ketika sepotong kata sapaan mampu memberi secercah warna
ketika saya memilih hati-hati kata yang saya ketik,
supaya kamu kerasan bercakap-cakap dengan saya malam ini,
atau malam besok, atau malam besoknya lagi.


Rasanya aneh sekali,
mengingat sekarang kurasa kamu bukan seseorang yang berarti
mengingat sekarang tidak kupeduli kamu barang setitik pun
mengingat senyum yang dulu buatku gila sekarang rasanya hambar tanpa rasa
mengingat kamu yang dulu begitu dekat sekarang bagai orang asing
Asing
Aku tidak kenal kamu, sekarang




*   *   *



Betapa lucunya kita, manusia
Bagaimana kita pernah mencinta, kemudian melupa


Seseorang yang pernah jadi segalanya, kini bukan siapa-siapa


Dicinta, mencinta
Tersakiti, menyakiti


Betapa ajaibnya, waktu
Bagaimana ia menyembuhkan segala luka


Membuat kamu suatu hari terbangun dan menyadari
Bahwa patah hatimu telah pulih
Bahwa hatimu telah berhenti berdesir ketika mendengar namanya disebut
dan ia tak lebih dari sepotong lembaran usang


Mungkin aku butuh satu tahun,
mungkin kamu dua tahun,
mungkin dia satu dekade,
atau mereka seabad.


Tapi bagaimana pun juga,


tak ada luka yang tak mengering.



No comments:

Post a Comment